Mendukung Langkah Sekda Kuningan,Uha Juhana : Dorong Transformasi Digitalisasi Pelayanan Publik
KUNINGAN, pemudakuningan.id — Pasca resmi dilantik sebagai Sekretaris Daerah (Sekda) Kabupaten Kuningan, Uu Kusmana, S.Sos., M.Si. langsung tancap gas dengan mengambil langkah strategis memperkuat koordinasi lintas perangkat daerah. Salah satu fokus utama yang menjadi perhatian adalah penguatan fungsi kehumasan serta optimalisasi pemanfaatan media sosial dalam mendukung transformasi digital pelayanan publik.
Langkah cepat Sekda Kuningan ini mendapat apresiasi dari berbagai kalangan, termasuk Ketua LSM Frontal, Uha Juhana, yang menilai bahwa inisiatif tersebut merupakan bentuk nyata dari upaya pemerintah daerah menghadirkan pelayanan publik yang lebih mudah, murah, cepat, transparan, dan akuntabel bagi masyarakat.
“Digitalisasi pelayanan publik adalah keniscayaan di era sekarang. Terobosan yang dilakukan Pak Uu selaras dengan semangat reformasi birokrasi dan visi Bupati Kuningan untuk mewujudkan Kuningan Melesat,” ujar Uha Juhana, Rabu (12/11/2025).
Menurutnya, sebagaimana diatur dalam Undang-Undang Nomor 25 Tahun 2009 tentang Pelayanan Publik, negara berkewajiban memberikan layanan terbaik di berbagai sektor seperti pendidikan, kesehatan, pekerjaan, lingkungan hidup, dan komunikasi. Namun di sisi lain, praktik korupsi dalam pelayanan publik masih sering terjadi akibat lemahnya sistem dan rendahnya transparansi.
Digitalisasi, lanjut Uha, menjadi solusi efektif dalam menekan potensi penyimpangan. Dengan sistem layanan berbasis digital, masyarakat dapat mengakses berbagai layanan kapan pun dan di mana pun tanpa harus bertatap muka dengan petugas, sehingga meminimalisir terjadinya pungutan liar.
Selain efisiensi waktu dan biaya, penerapan layanan digital juga meningkatkan akuntabilitas karena setiap proses dapat dilacak secara transparan. “Dengan adanya sistem digital, masyarakat bisa mengetahui status permohonan layanan dan biaya yang harus dibayarkan secara pasti. Ini langkah konkret mencegah praktik-praktik yang tidak sehat,” tegasnya.
Uha juga menekankan pentingnya peningkatan literasi digital bagi aparatur pemerintah dan masyarakat agar sistem digital bisa berjalan optimal tanpa menimbulkan kesenjangan pemahaman. Menurutnya, pelatihan dan sosialisasi perlu digencarkan bersamaan dengan pembangunan infrastruktur jaringan internet yang merata hingga ke pelosok desa.
“Transformasi digital bukan hanya soal teknologi, tapi juga soal kesiapan SDM dan kesadaran bersama untuk berubah menuju tata kelola pemerintahan yang lebih bersih dan melayani,” imbuhnya.
Uha menilai, langkah Sekda Uu Kusmana merupakan perwujudan nyata dari visi dan misi Bupati Kuningan, Dr. H. Dian Rachmat Yanuar, M.Si. dalam mewujudkan Kuningan Melesat (Maju, Empowering, Lestari, Agamis, dan Tangguh). Salah satu misinya yakni mempercepat reformasi birokrasi profesional serta meningkatkan kualitas layanan publik berbasis digital yang inklusif dan berkelanjutan.
“Ini saatnya Kuningan melesat lewat birokrasi modern dan pelayanan publik yang efisien berbasis digital. Kami dari masyarakat sipil siap mendukung penuh,” tutup Uha Juhana.
.AY

Posting Komentar