Warga Karangtawang Tegas Tolak Pembangunan Kandang Ayam Dekat Pemukiman
Keresahan warga muncul karena jarak kandang hanya puluhan meter dari rumah penduduk. Situasi ini berpotensi menghadirkan bau tidak sedap, mendatangkan lalat dalam jumlah banyak, hingga menimbulkan masalah kesehatan.
“Kalau kandang ayam ini jadi beroperasi, jelas akan mengganggu warga. Bau kotorannya pasti menyebar, lalat semakin banyak, dan kenyamanan hidup kami terancam,” ungkap salah seorang warga, Jum'at (26/9/2025).
Warga Karangtawang menegaskan, mereka bukan menolak usaha peternakan sebagai mata pencaharian, namun menolak jika pembangunan dilakukan dengan mengorbankan hak dasar masyarakat. Apalagi, menurut warga, pembangunan tersebut dilakukan tanpa sosialisasi maupun kajian lingkungan.
Alasan Penolakan Warga Karangtawang yang tertuang dalam surat penolakan per 11 Juni 2025.
1. Jarak kandang terlalu dekat dengan rumah penduduk sehingga rawan mengganggu kenyamanan dan kesehatan.
2. Potensi pencemaran lingkungan akibat bau menyengat dan limbah kandang yang tidak terkelola.
3. Risiko meningkatnya hama lalat yang bisa menyebarkan penyakit.
4. Tidak adanya sosialisasi dan kajian lingkungan sebelum pembangunan dimulai.
Tuntutan Warga
Dalam sikap resmi yang disampaikan, warga Karangtawang mendesak pemerintah desa dan Pemkab Kuningan untuk segera menghentikan pembangunan kandang ayam tersebut. Mereka juga meminta aturan jarak aman dan perizinan peternakan ditegakkan sesuai ketentuan, serta menuntut adanya kajian lingkungan yang transparan sebelum usaha peternakan dijalankan.
Selain itu, warga menekankan agar usaha peternakan ayam hanya dilakukan di zona khusus peternakan, bukan di dekat pemukiman padat.
“Kami minta pemerintah turun tangan. Jangan sampai warga menjadi korban. Kami ingin lingkungan tetap sehat, aman, dan nyaman,” tegas salah satu tokoh masyarakat Karangtawang.
Hingga kini, pembangunan kandang ayam masih berlangsung. Warga berharap pihak berwenang segera bertindak agar persoalan ini tidak berkembang menjadi konflik sosial di kemudian hari.
.Abas Yusuf
Posting Komentar